Dari segi keamanan, Vivo mengatakan kerangka sistem berbasis Rust BlueOS tidak terlalu rentan terhadap kerentanan keamanan, yang disebabkan oleh penggunaan memori yang tidak tepat.
Bahasa Rust hadir dengan keamanan dan efisiensi yang belum pernah ada di OS sebelumnya, sehingga pengalaman pengguna diklaim lebih stabil dan responsif.
Selain itu, BlueOS dapat berjalan di berbagai perangkat, termasuk perangkat yang memiliki RAM sedikitnya 32MB. Hal ini menjadikannya bisa dipakai untuk berbagai perangkat, mulai dari peralatan rumah tangga pintar dan perangkat wearables.
BlueOS sendiri tidak mendukung aplikasi Android, meski begitu, mereka menawarkan sejumlah akses ke aplikasi seperti Alipay, Baidu, Maps, dan Himalaya. Ia juga sepenuhnya kompatibel dengan standar aplikasi cepat hapjs, sehingga pengguna bisa berpindah dengan lancar.
Meski begitu, Vivo belum mengumumkan rencana untuk memasang BlueOS di smartphone mereka, sehingga Funtouch OS dan OriginOS, akan masih menjadi sistem operasi bawaan mereka.
Namun, smartwatch yang akan dirilis perusahaan, Vivo Watch 3, akan jadi perangkat pertama yang datang dengan BlueOS. Perangkat ini akan diluncurkan pada 13 November, bersama dengan Vivo X100.