Liputan6.com, Jakarta – Ubisoft membuat baju gaming dengan haptic response, yang memungkinkan pengguna merasakan apa yang dirasakan karakter Basim saat memainkan Assassin’s Creed Mirage.
Dengan kata lain, pemain akan merasakan apa yang dirasakan Basim secara fisik saat melakukan parkour, atau saat bertarung atau dihajar oleh lawan di game ini. Untuk membuat kaos ini, Ubisoft menggandeng OWO.
“Dengan memanfaatkan teknologi dan keahlian OWO yang inovatif, kami dapat melibatkan pemain dalam dunia, suara, dan sensasi Assassin’s Creed Mirage dengan cara yang inovatif dan halus,” kata Fabian Salomon, Produser Utama, Ubisoft Bordeaux.
“Kami tidak sabar menunggu para pemain kami menemukan dan menikmati kisah masa depan Basim dengan kekuatan OWO,” kata Salomon, seperti dikutip IGN, Minggu (16/7/2023).
Nantinya, OWO dan Ubisoft akan meluncurkan edisi khusus dari game Assassin’s Creed Mirage yang mencakup versi digital dari game tersebut, serta haptic suit itu sendiri.
Assassin’s Creed Mirage Edition OWO Haptic Gaming System akan merinci Skin OWO, Perangkat OWO, 20 bantalan gel, kabel pengisi daya, kantong penyimpanan, dan kode game. Sistem ini diatur agar dapat dimainkan di PC, PS5, dan Xbox Series X/S.
Setelan haptic itu sendiri dirancang dengan mempertimbangkan estetika Mirage, dan terbuat dari lycra ringan, ditambah rangkaian elektroda konduktivitas tinggi dan bantalan haptic, memungkinkan pengguna merasakan berbagai sensasi di seluruh tubuh dan lengan.
Penggemar parkour di Suriah, di provinsi barat laut Idlib yang dikuasai pemberontak, terlihat berlatih akrobat dan jungkir balik di atap bangunan yang hancur. Bagi mereka, Parkour adalah kegembiraan karena dilahirkan…